ASAHAN - Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) TPS III Kelurahan Mekar Baru didampingi Ketua KPU Kabupaten Asahan, PPK Kecamatan Kota Kisaran Barat, PPS Kelurahan Mekar Baru dan PKD Mekar Baru melakukan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) kepada Bupati Asahan H. Surya, BSc beserta keluarga di Rumah Dinas Bupati Asahan, pada Selasa (16/07/2024). Langkah ini sebagai salah satu rangkaian pemilu pada Pilkada Serentak Tahun 2024. Ini disampaikan Ketua KPU Kabupaten Asahan Hidayat, SP saat memulai pembicaraannya dengan Bupati Asahan.
Hidayat juga mengatakan, coklit juga menjadi salah satu kunci kesuksesan pemilu sebab berhubungan dengan keakuratan data pemilih. "Untuk Kabupaten Asahan coklit telah dilaksanakan sejak tanggal 24 Juni 2024 dan berakhir tanggal 24 Juli 2024, dan telah mencapai 99 %", ungkapnya.
Baca juga:
Ilham Bintang: Ya Ampun, Presiden
|
Selain itu Hidayat mengatakan, pada Pilkada Serentak Tahun 2024 ini jumlah TPS di Kabupaten Asahan berkurang, yang awalnya berjumlah 2449 TPS menjadi 1337 TPS. Terakhir Hidayat meminta dukungan kepada Bupati Asahan, agar mengintruksikan para Camat dan Lurah/Kepala Desa untuk membantu petugas Pantarlih dalam melaksanakan tugasnya.
Sementara Bupati Asahan didampingi Plt Kadis Kominfo Kabupaten Asahan mengucapkan terima kasih kepada KPU Kabupaten Asahan, PPK Kecamatan Kota Kisaran Barat, PPS Kelurahan Mekar Baru, PKD Mekar Baru dan Pantarlih TPS III Kelurahan Mekar Baru yang telah melakukan pendataan kepada saya dan keluarga. Diharapkan kepada Petugas Pantarlih se-Kabupaten Asahan, terus melakukan Coklit untuk pemuktahiran data pemilih, agar tidak terjadi kesalahan pada Pilkada tahun 2024 nantinya. “Pemkab Asahan siap bersinergi guna memperlancar jalannya Pilkada serentak tahun 2024", ujar Surya.
Baca juga:
Tony Rosyid: Anies Memang Beda
|
Tak lupa Bupati menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Asahan, untuk ikut membantu PPS dalam melakukan pendataan, agar seluruh masyarakat Kabupaten Asahan tercatat sebagai pemilih pada Pilkada serentak tahun 2024.
“Jangan sia-siakan satu suara, karena satu suara yang dimiliki dapat menentukan arah pembangunan kedepannya", himbau Bupati. Edward Banjarnahor